Kegiatan pisah kenang kkn desa bambang, dalam rangka Majelis shalawat wat talim yang pertepatan pada Malam Senin tanggal 7 Januari di dusun Pandanrejo Desa Bambang.
Pisah kenang Mahasiswa kkn, sudah menjadi tradisi wajib. Kegiatan diisi dengan pembacaan Shalawat, Tilawatil Qur’an, Sambutan-sambutan, Ceramah Agama, dan Do’a sebagai penutup.
Acara pisah kenang ini berlangsung outdoor kediaman bapak Muari dusun Pandanrejo, yang di hadiri seluruh Mahasiswa kkn, dpl, mubaligh, perangkat desa, dan Masyarakat Bambang pada umumnya.
Seiring lantunan bait-bait shalawat acara semakin syahdu, dengan mengharap syafaat Nabi dan menambah rasa cinta kepada Baginda. Dilanjut tambahan lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an yang di bacakan ananda Jamil membuat acara semakin sejuk dan syahdu.
Maqashid Al-Syari’ah menjadi titik beda dengan PAR pada umumnya. Maqashid Al-Syari’ah berasal dari tradisi Pesantren yang dicoba sebagai Filsafat perubahan sosial yang mempunyai 6 pilar pokok yakni : hifdzu al-din, hifdu an-nafs, hifdu al-mal, hifdu nasl, hifdu aql, dan hifdu ird. (tutur Rohman humas) sambung Alam ketua pelaksana acara, mahasiswa kkn di desa Bambang terbagi menjadi 4 kelompok, yang menjadi titik fokus didusun Pandanrejo. dengan program kerja yakni: hifdzu al-din, an-nafs, al-mal dan al-aql. Pemerintahan desa beserta masyarkat setempat sangat respect dan antusias sehingga program dapat berjalan efektif dan efisen. Dan taklupa menyampaikan ucapan terimakasih dan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. (Imbuh dia)
Hampir kurang lebih 2 bulan di desa Bambang dalam melaksanakan pengabdian, kami memberikan apresiasi yang begitu besar atas deadikasinya selama didesa kami. Harapan kami program ini tidak hanya cukup sampai disini saja, namun dapat berkelanjutan sehingga bisa di rasakan secara menyeluruh oleh penduduk masyarkat Bambang. Taklupa ucapan beribu-ribu terimakasih dan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. (Tegas pak Erin, Sekertaris desa)
Dalam sambutan pak Pujimulyono menyampaikan, Selama didesa ini. kami selalu memantau dan membersamai adik-adik mahasiswa selama melaksanakan program kerja, kami perwaklian tokoh masyarakat memberikan apresiasi dan permohonan maaf selama berada didesa atas ketidaknyaman perlakuan sikap kami. Dan ucapan terimakasih atas segala deadikasinya. Jazakumullah khairan katsiran wa Jazakumllah Ahsanan Jaza.
Acara yang berlangsung dengan khitmad tersebut bertujuan untuk memperat silahturahmi, memperkokoh keberadaan keagamaan dan mempertahankan kearifan budaya lokal didesa Bambang.
Dalam pidatonya, KH. Lukman,
menyampaikan pesan yang teramat penting kepada mahasiswa kkn, dan masyarakat Bambang. Beliau menekankan pentingnya berkhitmad kepada masyakarat yang dapat memberikan nilai plus, sebagai integral dari identitas Keislaman. baik dari segi Agama, Pendidikan, Jiwa dan Ekonomi.
Acara semakin khitmad dilengkapi Do’a, mengarap Rhido-Nya semoga semata-mata program atau kegiatan yang kita lakukan selalu di niati Lillah, Fillah, Illah. (Gus Fauzan)
